Biasanya sehabis melahirkan tuh kita pasti langsung konsentrasi ke bayi. Ya persiapan ASI, terus nyiapin printilan bayi kayak bedong, perlak, dan baju-bajunya yang cimit-cimit itu. Tapi kadang kita tuh lupa untuk perhatian sama diri sendiri sehabis melahirkan. Padahal tubuh tuh ibaratnya lagi 'babak belur' lho habis melahirkan. Nah, salah satu perawatan habis melahirkan yang paling gampang untuk dilakukan adalah pakai korset.
Eh, by the way, aku sendiri habis lahiran anak dua-duanya enggak pake korset. Karena akutu pede-pede aja bisa kembali ke badan semula. Wong habis lahiran akutu langsung turun 5kg dalam sekejap. Belum lagi nge-ASI aku cepet banget nurunin berat badan, yaa emang dasarnya aku ectomorph sih jadi cepet banget ngurusinnya.
Jujur aku baru tau banget kenapa sih kita harus pakai korset setelah melahirkan. Ternyata banyak banget keuntungannya, lho.
Alasan Kenapa Harus Pakai Korset Setelah Melahirkan
Mengutip dari Parents, tradisi membungkus bagian perut dengan kain atau korset jaman sekarang mah ya, sudah ada dari zaman dulu, lho. Menurut penelitian, membungkus bagian tengah tubuh yang meliputi perut, punggung, dan pinggul ini memiliki beberapa manfaat.
Beberapa ahli setuju bahwa support dari korset dapat membantu jaringan dan organ-organ mulai bergerak kembali ke tempatnya pasca melahirkan normal. Nah, selama hamil kan rahim kita membesar, otomatis organ-organ tubuh juga jadi agak minggir-minggir dikit tuh kan. Penggunaan korset bisa membantu pemulihan badan kita pasca melahirkan.
Kompresi atau tekanan dari korset ini dapat mendukung otot perut transversal alami pasca persalinan dimana kita belum bisa 'mengontraksikan' otot secara normal. Selain itu, penggunaan korset juga bisa membantu penyelarasan tulang belakang dan mendorong otot-otot untuk kembali berfungsi seperti biasa.
Oh iya, kalau lahirannya SC, belly band atau korset juga bisa membantu melindungi bekas luka jahitan supaya nggak ketarik-tarik.
Ibu menyusui juga bisa mendapat banyak manfaat dari penggunaan korset, contohnya meredakan sakit pinggang dan pinggul karena terlalu banyak duduk serta membuat postur tubuh, khususnya perut yang kendor, jadi lebih ramping dan tegak.
Lah kalau nggak pakai korset gimana? Sebenarnya ya bisa-bisa aja semuanya balik ke semula, tapi ya memakan waktu tersendiri. Fungsi korset sebenarnya memang cuma untuk support aja, tapi perlu diingat proses pemulihan masing-masing ibu kan berbeda-beda. Ada yang nggak pakai korset fine-fine aja, dan ada juga yang pemulihannya bisa lebih cepat karena dibantu sama korset.
Inget juga manfaat dari korset itu sendiri bisa diperoleh kalau kita pakai korsetnya dengan benar dan rutin, ya.
Jadi kembali lagi ke si ibu, apakah lebih nyaman memakai korset atau nggak?
Aku sendiri baru coba pakai korset sekarang. Korset yang aku pakai ini adalah MOOIMOM Bamboo Pospartum Belly Band. Mau cerita dikit nih, habis lahiran kedua ini aku tuh ngerasa badan payah banget, mana aku kerja WFH kan ya mesti duduk seharian. Sakit punggung tuh udah jadi makanan sehari-hari deh, apalagi baru lahiran kan ya.
Aku pakai korset ini sebagai support untuk punggung aku karena aku harus duduk lama setiap harinya. Terus kursi yang aku pakai kerja emang cuma kursi makan biasa dan agak keras, bukan yang khusus buat kerja gitu. Yaudahlah ya semangat cari cuannya demi bisa beli kursi gaming, hahahhaha.
Jadi, apa saja sih kelebihan dari MOOIMOM Bamboo Pospartum Belly Band? Kenapa harus pilih MOOIMOM Bamboo Pospartum Belly Band? Berikut aku rangkum sedikit, yak!
Review MOOIMOM Bamboo Postpartum Belly Band Corset
Pertama aku bahas sedikit soal packagingnya, ya. Jadi MOOIMOM Bamboo Pospartum Belly Band ini dikemas dalam box berukuran cukup besar dengan product information yang cukup lengkap, meliputi cara pemakaian dan product knowledge.
Jadi MOOIMOM sendiri mengklaim bahwa produk Bamboo Pospartum Belly Band ini nggak cuma bisa dipakai ibu-ibu pasca melahirkan aja, tapi juga bisa untuk masalah pinggul, perut, dan punggung.
Fungsi MOOIMOM Bamboo Pospartum Belly Band ini adalah untuk mempercepat proses pemulihan pasca melahirkan sekaligus memperlancar sirkulasi darah. Nggak cuma itu, produk ini juga bisa mengecilkan perut agar kembali ke ukuran semula setelah melahirkan, mempertegas lekukan di pinggul, dan meredakan sakit punggung. Nah, ini aku butuh banget!
Bahan utama dari MOOIMOM Bamboo Pospartum Belly Band ini adalah serat poliester yang mengandung arang bambu, lateks, rayon, dan nilon.
Untuk ukurannya sendiri, MOOIMOM Bamboo Pospartum Belly Band Corset tersedia dalam tiga ukuran yaitu M, L, dan XL. Seperti yang bisa dilihat pada tabel di atas, untuk menentukan ukurannya silahkan ukur terlebih dahulu lingkar pinggul (waist) ya. Btw, ini yang aku pakai size L untuk ukuran pinggul 107 hingga 117 cm.
Jadi, apa aja kelebihan dari MOOIMOM Bamboo Pospartum Belly Band yang sudah aku rasakan selama pakai produk ini?
Mudah Dipakai
Pertama, aku tuh payah banget urusan tali menali. Kan kalau jaman dulu habis lahiran tuh pake gurita kan, ya. Liat bentuknya aja aku udah jiper duluan, udah mager kalo mesti tali-talian. Nah, MOOIMOM Bamboo Pospartum Belly Band ini tuh super gampang banget dipakainya, khususnya buat ibuibu yang kayak aku, yang nggak bisa tali menali.
Kenapa? Karena untuk merekatkannya cukup pakai band perekat yang ada di ujungnya. Eh, namanya apa sih bahasa Indonesianya? Kalau kata orang sunda mah perepet, hahahaha!
Cara pakainya gampang banget. Jadi pertama rentangkan MOOIMOM Bamboo Pospartum Belly Band di bagian tengah tubuh yang mau dipakaikan korset. Rekatkan sampai rapat dengan band yang besar. Setelah itu, ambil band yang kecil dan rekatkan lagi di bagian depan, beres deh!
Kalau aku pribadi sih ya, berdasarkan pengalaman aku, kayaknya lebih gampang dan lebih rapet makenya kalau dibantu orang lain. Kalau sendiri tuh susah mastiin si korsetnya bener-bener kuat gitu.
Environmental Friendly & Antibacterial
Nah, kelebihan yang kedua, material dari MOOIMOM Bamboo Pospartum Belly Band ini adalah Bamboo Charcoal Yarn yang eco-friendly dan anti bakteri.
Produk ini dibuat dengan melalui proses yang sedemikian rupa dan dapat menyerap kelembaban atau keringat dengan baik, antiradiasi, terus adem dan nyaman dipakai juga.
Material arang bambu ini juga anti bau dan nggak perlu sering-sering dicuci kayak korset biasa.
Oh iya, si band perekatnya tuh ada dua ya, jadi bisa disesuain sesuka hati deh sama ukuran tubuh kamu. Selain itu materialnya juga elastis dan fleksibel jadi bisa melar gitu. Meskipun bisa melar, MOOIMOM Bamboo Pospartum Belly Band ini nggak akan gampang rusak dan tidak berubah bentuk.
Verdict
Gimana rasanya pakai MOOIMOM Bamboo Pospartum Belly Band Corset? Sebagai ibu-ibu yang nggak familiar sama korset, menurut aku MOOIMOM Bamboo Pospartum Belly Band ini nyaman banget dan nggak bikin sesak meskipun udah dikencengin cukup kuat juga.
Aku pakai untuk beraktivitas, salah satunya naik turun tangga nih, juga nggak kerasa ribet gitu nggak berat. Dipakai duduk lama untuk kerja juga bikin posisi duduk yang benar bisa bertahan dengan cukup lama, jadinya nggak sakit pinggang or punggung deh.
Perut aku sendiri emang agak sedikit melar habis lahiran kemarin. Semoga dengan rutin pakai MOOIMOM Bamboo Pospartum Belly Band ini bisa kembali langsing, yak!
Ternyata manfaat korset untuk ibu yang habis melahirkan tuh banyak banget ya. Nyesel aku dulu nggak pakai korset. Nah, kalau kamu baru melahirkan juga, aku rekomendasiin deh penggunaan produk ini.
MOOIMOM Bamboo Postpartum Belly Band Corset bisa dibeli di www.mooimom.id dengan harga Rp756.000 ya. Menurut aku ini sih worth it banget untuk investasi, apalagi nggak cuma bisa dipakai habis melahirkan juga, tapi saat menyusui ataupun sebagai korset pelangsing juga bisa. Tertarik buat coba? Share di kolom komentar, ya!
Get to know more about MOOIMOM
This is a sponsored post. MOOIMOM send me the product to test and review and what i wrote is my honest review based on my personal experience