Aku jarang banget nyoba-nyobain skincare dari western brand karena ngerasa skeptis aja gitu. Aku sendiri lebih ngikutin skincare brand lokal sama brand Korea gitu, menurut aku untuk brand western itu lebih terkenal dengan decorative make upnya daripada skincarenya. Biasanya, design packaging untuk western brand ini juga lebih simple dan terkesan serius. Jarang ada yang gemes-gemes kayak brand korea, ya kan?
Nah, beberapa waktu yang lalu aku ditawari untuk mencoba skincare dari Australia, yaitu Swisse Manuka Honey Detoxifying Facial Mask. Swisse sendiri produknya cukup beragam, mulai dari produk-produk skincare dan juga berbagai macam vitamin. Produk-produk Swisse diformulasikan dengan menggunakan bahan-bahan terbaik yang berasal dari alam. Brand ini juga mempunyai misi untuk 'inspire health and happiness'.
Back to topic, kali ini aku mau share review aku menggunakan Swisse Manuka Honey Detoxifying Facial Mask. Masker wajah ini mempunyai key ingredients yang cocok untuk kulit kombinasi seperti Manuka Honey, Charcoal, Kaolin Clay, dan Salicylic Acid. Menurut keterangan yang aku dapat dari website resminya, Swisse Manuka Honey Detoxifying Facial Mask ini juga cocok untuk kulit acne prone.
Oh iya, kondisi kulit aku sekarang super kering karena kurang lebih 2 minggu nggak pake skincare apapun. Saking keringnya sampe kulit terasa gatal di bagian jawline, tapi untungnya belum sampai mengelupas. Dry patchesnya nggak terlalu visible, tapi saat kulit disentuh terasa teksturnya kasar. Yuk kita lihat bagaimana hasil penggunaan Swisse Manuka Honey Detoxifying Facial Mask pada jenis kulit kering!
Review Swisse Manuka Honey Detoxifying Facial Mask
Produk ini dilengkapi dengan box, seperti yang sudah aku tulis di paragraf pertama, design kemasannya simple dan serius. Cenderung seperti obat-obatan sih menurut aku, ya tapi nggak keluar juga dari brand imagenya yang memang lebih condong ke produk kesehatan seperti vitamin dan produk kesehatan kulit. Pada sisi kiri, kanan, dan juga belakang boxnya tercantum product information yang lengkap, mulai dari product knowledge, sedikit penjelasan mengenai key ingredientsnya, cara penggunaan, dan juga ingredients secara lengkap.
Terdapat juga disclaimer bahwa Swisse Manuka Honey Detoxifying Facial Mask ini diformulasikan dengan menggunakan 98,76% naturally derived ingredients dan Swisse tidak melakukan uji coba produknya pada hewan.
Ingredients - Aqueous Extract of Aloe Barbadensis (Aloe Vera) Leaf, Kaolin, Tapioca Starch, Glycerin, Magnesium Alumunium Silicate (White Clay), Charcoal Powder, Avena Sativa (Oat) Bran Extract, Honey (Mel)*, Ascophyllum Nodosum Extract (Seaweed), Salicylic Acid, Citric Acid, Eucalyptus Globulus Leaf Oil, Myroxylon Pereirae Oil (Balsam of Peru), Xanthan Gum, Carageenan (Irish Moss), Dehydroacetic Acid, Benzyl Alcohol. *Manuka
Berdasarkan Skincarisma Ingredient Analyzer, Swisse Manuka Honey Detoxifying Facial Mask ini memiliki EWG Rating yang cukup baik. Untuk kulit kering, produk ini mengandung Glycerin dan Honey yang powerfully moisturizing sehingga tidak perlu takut kulit tambah kering setelah menggunakan produk ini. Dan seperti klaimnya, produk ini baik untuk kulit oily dan acne prone karena mengandung Salicylic Acid yang membantu mempercepat proses penyembuhan jerawat. Swisse Manuka Honey Detoxifying Facial Mask juga mengandung Citric Acid yang bersifat anti-aging.
Packaging Swisse Manuka Honey Detoxifying Facial Mask ini berupa jar berukuran sedang yang terbuat dari kaca berwarna gelap. Botolnya agak berat sehingga kurang travel-friendly, namun lebih eco-friendly karena lebih baik untuk lingkungan daripada botol plastik. Kaca berwarna gelap juga setahuku bisa menjaga kualitas produk di dalamnya dari sinar UV, correct me if i'm wrong.
Ada separator juga di dalamnya untuk menjaga kehigienisan produk. Aku juga merekomendasikan mengaplikasikan Swisse Manuka Honey Detoxifying Facial Mask ini menggunakan kuas masker dibandingkan jari tangan supaya produk tidak mudah terkontaminasi bakteri.
Awalnya karena nama produk ini adalah Manuka Honey Detoxifying Facial Mask, bayanganku akan produk ini adalah tekstur yang seperti madu, lengket, berwarna cokelat. Tapi ternyata Swisse Manuka Honey Detoxifying Facial Mask ini adalah clay mask, warnanya abu-abu gelap. Nah, dibandingkan dengan clay mask pada umumnya, Swisse Manuka Honey Detoxifying Facial Mask ini teksturnya sedikit lebih encer, ketika dioleskan ke wajah juga tidak terasa terlalu tebal dan menarik kulit wajah.
Wanginya mirip dengan wangi berries, mengingat produk ini tidak mengandung artificial fragrance.
Bisa dilihat pada foto di atas, masker yang masih basah berwarna abu-abu gelap sedangkan masker yang sudah kering berwarna abu-abu pucat.
Bagaimana Hasil Penggunaan Swisse Manuka Honey Detoxifying Facial Mask?
Menurut aku, Swisse Manuka Honey Detoxifying Facial Mask ini adalah clay mask yang cukup bersahabat untuk jenis kulit kering.
Saat pengaplikasiannya, Swisse Manuka Honey Detoxifying Facial Mask ini cukup mudah untuk dibalurkan di kulit wajah dan meskipun teksturnya tidak terlalu kental, produk tidak akan menetes-netes saat pengaplikasian.
Swisse Manuka Honey Detoxifying Facial Mask ini juga tidak terasa terlalu 'mencengkram' kulit wajah saat sudah kering. Setelah dibilas, kulit pun tidak terasa kering dan kesat. Nah, karena kondisi kulit aku lagi kering banget, masih terasa bagian kulit yang kasarnya tetapi lebih halus dibandingkan sebelum menggunakan produk ini. Pori-pori pun terlihat lebih bersih setelah menggunakan Swisse Manuka Honey Detoxifying Facial Mask, meskipun untuk beberapa komedo yang susah untuk dikeluarkan perlu menggunakan pore pack lagi setelahnya.
Karena clay mask bersifat absorbant, menyerap kotoran dari pori-pori, dianjurkan untuk menggunakan hydrating mask atau moisturizer sesudah penggunaannya, terutama untuk pemilik kulit kering.
Kalian bisa memperoleh Swisse Manuka Honey Detoxifying Facial Mask ini di JD.ID dan berbagai e-commerce lainnya. Kalian juga bisa mendapatkan potongan harga Rp10.000 untuk pembelian minimal Rp150.000 di JD.Id Australian Gallery dengan kode voucher SWISSE417 yang berlaku dari tanggal 17 Oktober sampai 3 November 2019.
Get to know more about Swisse Indonesia
Score: 8/10
Price: IDR 216.000
This is a sponsored post. Swisse Indonesia sends me the product to test and review and what i wrote is my honest review based on my personal experience
1 komentar
Masker ini udah lamaaa banget jadi wishlist cuma ga beli beli karena masker yang ada masih numpuk dan menunggu buat dihabisin xD
ReplyDeleteHello beautiful! Thanks for visiting my blog.
Komentar dari kamu akan membuat aku lebih semangat lagi untuk ngeblog.
Oh iya, tolong untuk tidak meninggalkan link hidup ya :)